Jumat, 19 Januari 2024

PERBANDINGAN SENILAI

  MATA PELAJARAN            : MATEMATIKA

 FASE                                     :  D

MATERI POKOK                 : PERBANDINGAN

PERTEMUAN                       : KE 2 DARI 4

GURU PENGAMPU             : SARI BUDI UTAMI, S.Pd

WAKTU PEMBELAJARAN : 2 X 40 MENIT


CAPAIAN PEMBELAJARAN

Di akhir fase D peserta didik dapat mengenali, menggunakan faktorisasi prima

 dan pengertian  rasio (skala, proporsi, dan laju perubahan) dalam penyelesaian masalah.

Tujuan Pembelajaran :

Setelah mengukuti kegiatan pembelajaran menggunakan model pembelajaran discovery Learning, dengan metode literasi, eksperimen, praktikum, dan presentasi dengan menumbuhkan sikap

 1 .  Beriman dan bertakwa kepada Tuhan yang maha Esa

2.      Bergotong royong

3.      Berkebinekaan global

4.      Mandiri

5.     Bernalar Kritis, dan Kreatif


Maka peserta didik Diharapkan dapat :

Memahami konsep perbandingan dua besaran
Membedakan masalah yang berkaitan dengan perbandingan (rasio) dan yang bukan. 
Menjelaskan tarif, kelajuan, kurs dari satuan yang berbeda.
Menentukan perbandingan senilai Dalam kehidupan sehari- hari
        Menyelesaikan soal yang melibatkan perbandingan senilai

Assalamualaikum anak- anak yang sholeh sholehah....

Apa kabarnya hari ini ?

Semoga kita semua dalam lindungan Allah SWT Aamiin.....

Dan jangan lupa tetap selalu menjaga kesehatan  nya ya nak.

Baiklah sebelum kita melaksanakan pembelajaran di pagi ini, alangkah baiknya kita awali dengan melaksanakan sholat dhuha dan murojaahnya terlebih dahulu ya nak, dan tak lupa setelah itu pembacaan asmaul husna dan doa belajar ya supaya ilmu yang dipelajari hari ini akan bermanfaat, mudah diterima dan akan berkah ilmunya 

Baiklah pada pertemuan awal semester genap ini, materi yang akan kita pelajari adalah


Perbandingan Senilai

Perbandingan senilai melibatkan dua rasio atau perbadingan yang sama. Perbandingan senilai dapat disebut dengan proporsi.

Coba perhatikan contoh berikut!

1. Jika 2 liter bensin bisa digunakan untuk menempuh jarak 50 km, maka 1 liter bensin dapat menempuh jarak sejauh berapa km?

Penyelesaian: Apabila hanya 1 liter bensin saja, tentu jarak tempuhnya menjadi lebih pendek.

Bensin 2 liter = bensin 1 liter

50 km         =         x

X = 50 (km) x 1 (liter) : 2 (liter)

Jadi, dapat diperoleh jarak sejauh 15 km.

Jadi bensin 1 liter, jarak yang bisa ditempuh adalah sejauh 1 km.


2. Joni mengendarai sepeda motor menempuh jarak 32 km dengan menghabiskan 4 liter bensin. Jika Joni mempunyai 7 liter bensin, berapa jarak yang dapat ditempuh? 

Penyelesaian:

Bensin 4 liter = 32 km 

Bensin 7 liter = x 

Soal di atas merupakan jenis perbandingan senilai, untuk itu cara menghitung perbandingan senilai adalah sebagai berikut:

 4/7 = 32/x 

x = (7 x 32)/4 = 56 km


LATIHAN

1. Sebanyak 6 telur ayam dihargai Rp9.000. Berapakah harga 20 telur ayam tersebut?

2. Bawang putih sebanyak 2 kg harganya adalah Rp5.000, carilah harga 4 kg bawang putih!

3. Jika B banding C adalah 6:4 dan jumlah B dan C adalah 30. Berapakah nilai B dan C?

4. Toko konveksi membutuhkan 130 meter kain untuk membuat 40 potong pakaian. Apabila tersedia 312 meter kain, maka dapat dibuat pakaian sebanyak?

5. Perbandingan jumlah murid kelas I, kelas II, dan kelas III di SD Harapan adalah 11 : 10 : 9. Apabila jumlah semua murid di sekolah tersebut 1.200 orang, berapa masing-masing jumlah siswa kelas I, kelas II, dan kelas III?


KESIMPULAN

Dapat ditarik kesimpulan, untuk memperoleh perbandingan senilai bisa menggunakan rumus sebagai berikut.

a1/a2 = b1/b2.

Demikianlah materi hari ini , semoga bisa bermanfaat dan mudah di pahami oleh anak anak. Dan kalau ada yang belum jelas, silahkan bertanya langsung ke ibu




Tidak ada komentar:

Posting Komentar