MATA PELAJARAN : MATEMATIKA
FASE : D
MATERI POKOK : PERSAMAAN LINIER DUA VARIABEL
PERTEMUAN : KE 3 DARI 4
GURU PENGAMPU : SARI BUDI UTAMI, S.Pd
CAPAIAN PEMBELAJARAN
Di akhir fase D Peserta didik dapat menyatakan suatu situasi ke dalam bentuk aljabar; operasi bentuk aljabar yang ekuivalen; menyelesaikan persamaan dan pertidaksamaan linear dengan dua variabel;
Tujuan Pembelajaran :
Setelah mengukuti kegiatan pembelajaran menggunakan model pembelajaran discovery Learning, dengan metode literasi, eksperimen, praktikum, dan presentasi dengan menumbuhkan sikap
1 . Beriman dan bertakwa kepada Tuhan yang maha Esa
2. Bergotong royong
3. Berkebinekaan global
Maka peserta didik Diharapkan dapat :
menyelesaikan sistem persaman linear dua variabel dengan menggunakan metodde eliminasi untuk penyelesaian masalah.
Assalamualaikum anak- anak yang sholeh sholehah....
Apa kabarnya hari ini ?
Semoga kita semua dalam lindungan Allah SWT Aamiin.....
Dan jangan lupa tetap selalu menjaga kesehatan nya ya nak.
Baiklah sebelum kita melaksanakan pembelajaran di pagi ini, alangkah baiknya kita awali dengan melaksanakan sholat dhuha dan murojaahnya terlebih dahulu ya nak, dan tak lupa setelah itu pembacaan asmaul husna dan doa belajar ya supaya ilmu yang dipelajari hari ini akan bermanfaat, mudah diterima dan akan berkah ilmunya
Baiklah sebelum kita memsuki materi hari ini, sekilas kita ingat materi minggu lalu yaitu tentang penyelesaian SPLDV dengan metode elininasi, langkahnya yang harus kdiingat yaitu mencari titik potong antara kedua persamaan. Untuk pertemuan kali ini kita akan memasuki materi SPLDV dengan menggunakan metode Substitusi
PERSAMAAN LINIER DUA VARIABEL
Sistem persamaan linear dua variabel bisa digunakan untuk menentukan harga barang, mencari keuntungan penjualan, dan lainnya. Materi minggu ini kita akan membahas penyelesaian SPLDV dengan menggunakan :
METODE SUBSTITUSI
Metode substitusi adalah metode penyelesaian 2 persamaan linear dua variabel dengan mengganti variabel pada satu persamaan.
Cara menggantinya adalah dengan menggunakan persamaan lain sehingga hanya terdapat satu variabel dalam persamaan hasil substitusi.
Untuk mendapatkan nilai variabel lain, cukup dengan melakukan substitusi nilai variabel yang telah ditemukan sebelumnya pada salah satu persamaan.
Contoh :
Tentukan selesaian dari Sistem persamaan linear dua variable
Y = 2x-4
7x-2y=5
Penyelesaian Alternatif
Karena persamaan pertama sudah terbentuk dalam persamaan y, maka
y = 2x − 4 langsung disubstitusi ke persamaan 2.
7x − 2y = 5
7x − 2(2x − 4) = 5
7x − 4x + 8 = 5
3x + 8 = 5
3x = −3
x = −1
Nilai x = −1 disubstitusikan ke persamaan 1.
y = 2x – 4
= 2(−1) – 4
= −2 – 4
= −6
Jadi, selesaian dari Sistem persamaan linear dua variabel
Y = 2x-4
= 2(-1)-4
=-2-4
=-6
Jadi, selesaian dari Sistem persamaan linear dua variable y = 2x-4
LATIHAN
1. Perhatikan persamaan-persamaan berikut !
(i) 3p + 5q = 10
(II) 2x2 - 3y = 6
(III) 3y = 5x – 2
(IV) 3x + 5 = 2x – 3y
Yang bukan merupakan persamaan linear dua variabel adalah ....
a. (i)
b. (II)
c. (III)
d. (IV)
2. Rina membeli 3 kg apel dan 2 kg jeruk. Uang yag harus dibayarkan adalah Rp 65.000,00.
Jika diubah menjadi persamaan linear dua variabel, maka pernyataan tersebut menjadi ....
a. 3x + 2y = 65.000
b. 3x – 2y = 65.000
c. 3x + 2y = 65
d. 3x – 2y = 65
3. Seorang pedagang menjual 3 buah pensil dan 5 buah buku seharga Rp 19.500,00.
Jika diubah menjadi persamaan linear dua variabel, maka pernyataan tersebut menjadi ....
a. 3x - 5y = 19.5
b. 3x + 5y = 19.500
c. 3x - 5y = 19.5
d. 3x + 5y = 19.500
4. Himpunan penyelesaian dari sistem persamaan x + y = 12, x – y = 4 adalah ....
a. { 4 , 8 }
b. { 12 , 4 }
c. { 4 , 12 }
d. { 8 , 4 }
5. Himpunan penyelesaian dari sistem persamaan x - y = 6, x + y = 10 adalah ....
a. {8 , 2}
b. {2 , 8}
c. {6 , 10}
d. {10 , 6}
KESIMPULAN
Metode substitusi adalah metode penyelesaian 2 persamaan linear dua variabel dengan mengganti variabel pada satu persamaan.
REVERENSI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar